Close Menu
MataParlemenMataParlemen
  • Peristiwa
  • Hukum
  • DPR
  • MPR
  • DPD
Populer Hari Ini

DPD RI Siap Perkuat Sinergi dengan Kemendagri untuk Penguatan Otonomi Daerah

Desember 11, 2025

Sultan Baktiar Najamudin Sebut Status Bencana Penting, Tapi Penanganan Cepat Lebih Utama

Desember 10, 2025

Ketua Komisi X DPR: Miliki Potensi Besar, Sayangnya APK Perguruan Tinggi Banyuasin Masih Rendah

Desember 10, 2025
Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook X (Twitter) Instagram
MataParlemenMataParlemen
Login
  • Peristiwa
  • Hukum
  • DPR
  • MPR
  • DPD
MataParlemenMataParlemen
Home » Komisi IV DPR Tekankan Transparansi dan Efisiensi dalam Pembahasan Anggaran Pertanian 2026
DPR

Komisi IV DPR Tekankan Transparansi dan Efisiensi dalam Pembahasan Anggaran Pertanian 2026

RedaksiBy RedaksiSeptember 4, 2025
Share Facebook Twitter Pinterest Copy Link LinkedIn Tumblr Email Telegram WhatsApp
Follow Us
Google News Flipboard
Ilustrasi (Foto: istimewa)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email Copy Link

MataParlemen.id – Anggota Komisi IV DPR Firman Soebagyo menegaskan, Kementerian Pertanian (Kementan) harus menyusun perencanaan yang matang dalam pembahasan anggaran sektor pertanian tahun 2026. Sebab, efektivitas dan efisiensi penggunaan anggaran menjadi kunci agar program yang dijalankan benar-benar berdampak pada peningkatan produksi serta kesejahteraan petani.

“Kita tidak bisa lagi menyusun anggaran tanpa arah yang jelas. Kementan harus memastikan setiap rupiah yang dialokasikan memberi manfaat nyata bagi petani dan peningkatan produksi nasional,” tegas Firman, Kamis (4/9/2025).

Politisi senior Partai Golkar ini menilai, selama ini alokasi anggaran pertanian masih terlalu kecil untuk investasi infrastruktur, padahal hal tersebut sangat vital.

“Sebagian kecil anggaran biasanya hanya menyentuh infrastruktur. Padahal, pembangunan irigasi, perbaikan sarana, dan prasarana pertanian adalah fondasi untuk mendorong produktivitas,” kata Firman.

Selain itu, Firman mendorong agar anggaran pertanian diarahkan pada investasi yang memiliki dampak tinggi. Beberapa di antaranya adalah pengembangan teknologi pertanian, modernisasi alat produksi, serta peningkatan kapasitas petani melalui pelatihan.

“Jika ingin produksi meningkat, kita harus menyiapkan petani yang melek teknologi dan punya dukungan sarana yang memadai,” tutur Firman yang juga Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia.

Anggota Baleg DPR ini mengingatkan pentingnya prinsip efisiensi dan transparansi dalam penggunaan anggaran. Menurutnya, setiap program harus bisa dipertanggungjawabkan agar tidak ada ruang bagi penyalahgunaan.

“Transparansi adalah kunci. Kita harus memastikan anggaran betul-betul menyentuh kebutuhan riil petani, mulai dari benih unggul, pupuk, hingga pestisida,” jelas Firman.

Lebih lanjut, Firman menekankan bahwa penyusunan anggaran 2026 perlu diintegrasikan dengan dokumen strategis yang sudah ada, seperti Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pertanian 2021–2026. Dengan begitu, arah kebijakan dan alokasi anggaran bisa selaras dengan visi pembangunan pertanian jangka menengah.

“Renstra sudah jelas memuat tujuan, sasaran, hingga strategi pembangunan pertanian. Anggaran harus diarahkan untuk mendukung hal-hal tersebut, bukan program yang berjalan sendiri-sendiri,” tegas Wakil Ketua Fraksi Golkar di MPR ini.

Menurut Firman, pentingnya basis data yang akurat dalam perencanaan. “Tanpa data produksi yang benar, program yang kita susun hanya akan spekulatif. Data yang valid akan menentukan efektivitas kebijakan,” pungkas legislator dapil Jateng III ini. (*)

Follow on Google News Follow on Flipboard
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email Copy Link
Redaksi

Related Posts

DPD RI Siap Perkuat Sinergi dengan Kemendagri untuk Penguatan Otonomi Daerah

Desember 11, 2025

Ketua Komisi X DPR: Miliki Potensi Besar, Sayangnya APK Perguruan Tinggi Banyuasin Masih Rendah

Desember 10, 2025

Partai Gerindra Konsisten Perjuangkan Hak Penyandang Disabilitas Bertahun-tahun

Desember 8, 2025
Berita Terkini

DPD RI Siap Perkuat Sinergi dengan Kemendagri untuk Penguatan Otonomi Daerah

Desember 11, 20251 Views

Sultan Baktiar Najamudin Sebut Status Bencana Penting, Tapi Penanganan Cepat Lebih Utama

Desember 10, 20253 Views

Ketua Komisi X DPR: Miliki Potensi Besar, Sayangnya APK Perguruan Tinggi Banyuasin Masih Rendah

Desember 10, 20256 Views

Partai Gerindra Konsisten Perjuangkan Hak Penyandang Disabilitas Bertahun-tahun

Desember 8, 20252 Views

Cucun Sjamsurijal Apresiasi Kekompakan Wartawan Parlemen dan Dorong Penguatan Pemberitaan Berimbang

Desember 6, 20250 Views

Subscribe to Updates

Get the latest tech news from FooBar about tech, design and biz.

Berita Terpopuler

Sultan Baktiar Najamudin Sebut Status Bencana Penting, Tapi Penanganan Cepat Lebih Utama

Desember 10, 20252 Views

DPD RI Siap Perkuat Sinergi dengan Kemendagri untuk Penguatan Otonomi Daerah

Desember 11, 20251 Views

Ketua Komisi X DPR: Miliki Potensi Besar, Sayangnya APK Perguruan Tinggi Banyuasin Masih Rendah

Desember 10, 20251 Views
Pilihan Editor

DPD RI Siap Perkuat Sinergi dengan Kemendagri untuk Penguatan Otonomi Daerah

Desember 11, 2025

Sultan Baktiar Najamudin Sebut Status Bencana Penting, Tapi Penanganan Cepat Lebih Utama

Desember 10, 2025

Ketua Komisi X DPR: Miliki Potensi Besar, Sayangnya APK Perguruan Tinggi Banyuasin Masih Rendah

Desember 10, 2025

Subscribe to Updates

Dapatkan berita terkini dan eksklusif langsung ke email Anda, setiap harinya!

Facebook X (Twitter) Instagram
  • Home
  • About us
  • Contact
© 2025 MataParlemen. Designed by Aconymous.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Sign In or Register

Welcome Back!

Login to your account below.

Lost password?